Senin, 20 Oktober 2014

Proses Akuntansi


PROSES AKUNTANSI
Kegiatan Akuntansi meliputi :
1. Pengidentifikasian dan pengukuran data yang relevan untuk suatu pengambilan keputusan.
2. Pemrosesan data yang bersangkutan kemudian pelaporan informasi yang dihasilkan.
3. pengkomunikasian informasi kepada pemakai laporan.
Kegiatan – kegiatan tersebut di atas merupakan suatu proses yang berulang sehingga membentuk siklus. Secara ringkas proses akuntansi dapat digambarkan sebagai berikut:


Identifikasi dan pengukuran data
             Data yang relevan untuk keputusan terdiri dari transaksi-transaksi dan kejadian dalam perusahaan. Transaksi atau keadian akan selalu berhubungan denga tindkan yang telah diselesaikan, misalnya membeli barang. Data yang telah didentifikasikan ini kemudian diukur. Satuan pengukur yang tepat dalam akuntansi adalah satuan uang (rupiah,dolar,dan lain-lain).

Proses dan Pelaporan
            Proses dan pelaporan data mencakup kegiatan pencatatan, penggolongan, dan pengikhtisaran. Pencatatan transaksi dapat dilakukan dengan berbagai cara: ditulis maupun diketik, membuat luang pada kartu pons atau member tanda-tanda tertenu. Pencatatan transaksi berart mengumpulkan data secara kronologis. Penggolongan dibagi kedalam kelompok atau kategori yang berhubungan. Penggolongan transaksi penting agar penyajian dapat diringkaskan.. pengikhtisaran adaah menyajiakn informasi yang telah digolong-golongkan ke dalam bentuk laporan seperti diinginkan pemakai.
Laporan Akuntansi
            Laporan akuntansi yang dihasilkan oleh suatu system akuntansi banyak macamnya. Jenis laporan yang dihasilkan tergantung pada pihak-pihak yang akan menggunakan laporan tersebut.
Analisis dan Interprestasi
            Agar berguna dalam proses pengambila keputusan, laporan akuntansi perlu dianalisis dan diinerprestasikan. Analisis laporan keuangan pada hakikatnya adalah menghubungkan angka-angka yang terdapat dalam laporan keuangan dengan angka lain atau menjelaskan arah perubahannya. Interprestasi laporan keuangan menghubungkan angka-angka yang terdapat dalam laporan keuangan, termasuk hasil analisisnya, dengan keputusan usaha yang akan diambil. Dari hubungan ini akan dapat dilakukan penilaian terhadap perusahaan yang bersangkutan sehingga dapat ditarik kesimpulan untuk pengambilan keputusan.

Sumber:

-       Sumarso;Revisi Akutansi Suatu Pengantar,Edisi 5;Salemba Empat,;Jakarta;2004

1 komentar: